Ny. Rina Tharyat
Beberapa Ibu anggota DWP PTRI New York saat mengantar Ny. Rina Tharyat (ketiga berdiri dari kanan).
Terima kasih banyak atas sumbangsihnya selama 4 tahun kepada DWP PTRI New York.
Beberapa Ibu anggota DWP PTRI New York saat mengantar Ny. Rina Tharyat (ketiga berdiri dari kanan).
Ny. Tanti Budiman (berbaju merah) diantara Ibu-Ibu DWP PTRI New York sesaat sebelum meninggalkan New York.
Terima kasih banyak atas sumbangsihnya selama kurang lebih 10 bulan kepada DWP PTRI New York. Walaupun singkat banyak sekali kenangan yang ditinggalkan. Kami akan sangat kehilangan pemain bowling paling handal dan juga masakan beliau terutama bika ambonnya. Selamat menemani Bp. Rachmat Budiman bertugas di Jakarta dan sukses selalu.
Anggota DWP PTRI New York berpose dengan Ny. Yayi Atiyanto (paling kanan) pada acara perpisahan yang diadakan oleh PTRI New York.
Terima kasih banyak atas sumbangsihnya selama 4 tahun kepada DWP PTRI New York.
Saat acara ramah tamah
Asyik bertukar cerita dan pengalaman
DWP PTRI New York, DWP KJRI New York dan DWP KBRI Den Haag berpose bersama
Saat DWP KBRI Den Haag berpamitan pulang. Tampak Ibu Djauhari Oratmangun (ketiga dari kanan).
Ibu-ibu yang akan pulang (dari ki-ka: Ny. Rini Hariyanta, Ny. Yayi Atiyanto, Ny. Tanti Budiman dan Ny. Rina Tharyat) duduk semeja dengan Ibu Sranya Natalegawa dan Ibu Non Hasan Kleib.
Ny. Yayi P Atiyanto dan Ny. Tanti Rachmat berencana akan kembali ke Jakarta awal November 2007 sedangkan Ny. Rina Tharyat akan kembali ke Indonesia akhir November. Yang sedikit agak berbeda adalah Ny. Rini Hariyanta karena beliau akan tetap di New York sampai pertengahan tahun depan untuk menemani putrinya menamatkan pendidikannya di New York walaupun Bp. Hariyanta Soetarto akan selesai bertugas di PTRI New York akhir tahun ini.
Ibu Sranya Natalegawa saat memberikan sambutan
Teman bisa datang dan pergi tetapi kenangan indah akan terbawa selalu. Itulah yang selalu kami coba lakukan untuk anggota yang akan pulang. Kali ini selain makan siang, kami juga menonton pertunjukan Broadway bersama-sama. Pertunjukan yang kami tonton kali ini adalah ‘Grease’, sudah pasti dapat dibayangkan bahwa dari awal sampai akhir pertunjukan badan bergoyang terus mengikuti lagu-lagu yang dibawakan.
Ibu Non Hasan Kleib saat memberikan sambutan perpisahan kepada Ibu-Ibu yang akan pulang.
Viva untuk Ny. Miranda Sumirat sebagai PO acara perpisahan kali ini. The food was great and the show was so much fun. Semoga acara kali ini bisa memberikan kenangan indah kepada Ibu-Ibu yang akan pulang.
Ny. Ira Petranto (Ketua DWP PTRI New York) saat membuka acara.
Beramai-ramai memasukkan sendok dan garpu serta tisue makan. Salah satu persiapan yang dilakukan untuk kelancaran acara.
Tentu saja partisipasi DWP PTRI New York dalam setiap kunjungan Presiden tidak kecil. Konsentrasi kegiatan kami biasanya adalah untuk menangani konsumsi dan acara sosial Ibu Negara selama di New York.
Hamparan bingkisan untuk menyambut rombongan Presiden. Tampak di gambar dari depan ke belakang Ny. Rini Hariyanta, Ny. Ratna djatmiko dan Ny. Tati Suherman.
Karena pada saat kunjungan kali ini bertepatan dengan bulan puasa maka untuk konsumsi pun diusulkan menggunakan cara prasmanan supaya para tamu pada saat berbuka puasa dan sahur bisa menikmati sajian makanan yang hangat.
Walaupun banyak yang dikerjakan tetapi kalau dikerjakan beramai-ramai menyenangkan lho, buktinya kami semua tersenyum manis.
Persiapan untuk setiap acara kunjungan Presiden selalu dimulai beberapa bulan sebelumnya dengan membentuk ke Panitiaan dan diikuti dengan kegiatan-kegiatan lainnya seperti mengikuti rapat dengan Dinas agar bisa mengikuti setiap perkembangan yang ada sampai dengan kegiatan-kegiatan menjelang hari H seperti membungkus peralatan makanan dan belanja keperluan konsumsi dan perlengkapan.
Selamat bertugas dan semoga sukses.
Lomba makan donat untuk anak-anak
Diantara lomba-lomba tersebut yang paling seru tentu saja lomba lari sarung yang diikuti suami istri. Disini kekompakan suami istri diuji karena kalau suami lari lebih cepat pasti pasangan tersebut akan jatuh berguling-guling. Penulis sendiri merasakanya. Untungnya karena di taman jadi walaupun banyak pasangan berjatuhan tetapi tidak ada yang cedera.
Lomba balap sarung dimulai...
pasangan lomba balap sarung yang berjatuhan
Walaupun udara pada pagi hari cukup dingin tetapi menjelang siang, udara kembali hangat sehingga tidak mengganggu pelaksanaan acara. Tentu saja di acara piknik kali ini tidak ketinggalan BBQ nya Pak Udja. Boleh dibilang acara piknik ini sangat sukses, berkesan dan sangat menyenangkan. Membuat kami tidak sabar menanti acara piknik tahun depan.
Tarik tambang antar lantai. Kali ini antara Lt. 5 dan Lt. 2. Tampak Bapak dan Ibu Asmady (paling kanan) dan Bapak dan Ibu Hasan Kleib (disebelahnya). Semua berjuang sekeras tenaga untuk menang.
Bp Hasab Kleib, Ambassador - Deputy Permanent Representative for Security Council Affairs dan Ibu Non Hasan Kleib didampingi oleh Ibu Trie Edi Mulyani, Konjen RI di New York (ke-4 dari kanan) serta Bp Putu Adyana, Penmil PTRI New York bergambar bersama pasukan pengibar bendera. Tampak juga paling kiri Mayor Sandy Latief, Komandan Upacara kali ini.
Tim bowling DWP KJRI New York
Sabar menanti BBQ ...
Pak Udja Djapari, salah seorang lokal staf PTRI New York, adalah tokoh kunci dibalik acara BBQ ini. Beliaulah yang membeli daging, membumbui daging sampai membakarnya. Pokoknya kalo ada acara BBQ pasti ada Pak Udja. Tentu saja BBQ ini ala Indonesia jadi selalu dilengkapi dengan sambal kecap dengan potongan lombok serta bawang merah, lontong dan es teler.
Pak Udja Djapari (berkaos hitam) asyik menyiapkan BBQ
Ketua DWP PTRI New York, Ny. Ira Petranto (berkaus biru) giat berlatih untuk tim volley DWP PTRI New York. Dibelakang tampak juga Ny. Tanti Budiman (berkaus coklat) dan Ny. Ratna Djatmiko (berkaus kuning).