PENGENALAN DESAIN INTERIOR

Untuk mengisi kegiatan pertemuan bulanan kali ini Seksi Pendidikan mengadakan kursus singkat tentang dasar desain interior. Ilmu desain bertujuan untuk dapat menciptakan suatu lingkungan binaan (ruang dalam) beserta elemen-elemen pendukungnya, baik fisik maupun non fisik sehingga kualitas kehidupan manusia yang berada di dalamnya menjadi lebih baik. Sedangkan desain interior itu sendiri merupakan pengetahuan tentang ruang dalam bangunan dimana manusia tinggal dan menjalankan aktivitasnya. Pengetahuan desian interior terkait dengan berbagai bidang keilmuan antara lain: sejarah, psikologi, teknik bangunan, ekonomi, manajemen, metodologi desain serta estetika.

Anggota DWP PTRI New York asyik menyimak apa yang disampaikan oleh narasumber

Kursus dasar tentang desain interior ini dibawakan oleh Ibu Ir. Eliza Prabawa. Beliau mendapatkan gelar sarjana arsitekturnya dari Universitas Parahyangan dan selama tinggal di New York sudah beberapa kali mengambil beberapa program yang berkaitan dengan desain interior diantaranya Project Management certificate CAPS Program dari Baruch College, Project Management Program (PMI) Certification – Project Management Professional (PMP) serta Program Interior Design dari Hunter College – New York.

Ibu Ir. Eliza Prabawa saat memberikan paparan mengenai Desain Interior

Dalam paparannya Ibu Ir. Eliza Prabawa menjelaskan bahwa ada 3 hal utama yang menjadi kajian dalam desain interior yaitu ruang, alat dan manusia penggunanya.

Prinsip-prinsip dasar dalam desain interior :
- keseimbangan (balance)
- keselarasan (harmony)
- kesatuan (unity) dan variasi (variety)
- kontras (contrast)
- perbandingan, skala dan ukuran (proportion, scale & size)
- irama/pengulanngan (rhythm, repetition)
- komposisi (composition)
- tema, gaya.langgam (themes/style)
- tekanan (emphasis)
- klimaks & simpul (point of interest, focal point, eye catcher, uniqueness, unexpected, node)

Dalam proses perancangan interior ada beberapa faktor yang penting diantaranya adalah programming (fungsi, kebutuhan ruang dan mebel yang dibutuhkan) serta perencanaan.

Yang kita lakukan dalam tahap programming adalah :
- Menentukan fungsi ruangan yang akan ditata & mengidentifikasikan sifat dan karakter ruangan tersebut seperti apakah ruangan tersebut akan menjadi ruangan publik atau pribadi.
- Membuat catatan kebutuhan ruang yang diperlukan dalam rumah kita serta mengidentifikasi penggunaannya seperti memutuskan ruang-ruang apa saja yang diperlukan serta menentukan prioritas/fungsi utama di dalam rumah.
- Membuat daftar perabotan yang diperlukan untuk masing-masing ruangan tersebut

Sedangkan dalam perencanaan ada beberapa faktor yang perlu kita pikirkan yaitu fungsi ruang, tata letal, ukuran/dimensi, sirkulasi, gaya, warna dan tekstur.

Penasehat DWP PTRI New York Ibu Non Hasan Kleib saat memberikan tanda terima kasih kepada Ibu Ir. Eliza Prabawa

Acara berlangsung sangat menarik bahkan setelah pemaparan selesai, sambil makan siang pun masih banyak Ibu-ibu yang bertanya dan berkonsultasi dengan Ibu Eliza Prabawa mengenai apa yang sebaiknya dilakukan untuk rumah mereka. Bravo untuk Seksi Pendidikan karena hari ini kami semua mendapat ilmu pengetahuan yang baru. Walaupun masih mendasar, paling tidak kami mendapat tambahan pengetahuan baru mengenai menata ruangan termasuk diantaranya trik pemilihan bahan mebel sesuai dengan efek yang kita inginkan. Contohnya apabila ruangan ruang tamu kita kecil bisa menggunakan meja kaca supaya ruangan terlihat lebih luas dan masih banyak lagi trik-trik yang kami dapatkan.


(Ny. Rizky Taihitu)